Bamby Cyber- Bergek yang dijadwalkan berlangsung di desa Bukit Pala, Kecamatan Ranto Peurelak, Kabupaten Aceh Timur rusuh dan massa membakar panggung.
Menyikapi hal itu, Manajer Bergek, Iwan Setiawan mengaku jadwal konsernya sudah seperti dijadwalkan. Namun tidak diketahui pasti, massa yang sudah berkumpul rusuh dan mengamaku.
"Bergek biasanya tampil jam 4 sesudah shalat ashar..pengamanan dari pihak panitia pun kurang..mungkin panitia memberitahukan pada massa bergek tampil jam 2..jadi mungkin massa tidak sabar lagi makanya terprovokasi..kami tim bergek sudah sampai jam 3 lebih kurang.
.tapi kami tidak tau jalan karena dari pihak panitia tidak memandu.jadi bergek sempat ke sasar lebih kurang setengah jam.
Mobil bergek terpisah dengan kami disaat kami makan siang kira kira jam 2.saya sendiri sudah menyampaikan ke panitia agar bergek di jemput di pinggir jalan.karena arah masuk ke kampung rantoe panyang perlak lebih kurang 4 atau 5 km dari jalan medan banda aceh.saya hubungi bergek beberapa kali untuk memandu arah tapi bergek kurang paham tempatnya.kami disuruh panitia untuk menuju ke panggung,dan saya sendiri pun memberi penjelesan ke panitia,yang di butuhkan massa bergek.karena terpaksa kami beserta mobil Bintang production menuju ke lapangan panggung lebih kurang jam setengah 4.
Tapi begitu kami sampai beberapa pengunjung sudah melempar2 botol ke arah panggung.kami hendak menuju ke panggung tapi beberapa pihak ke amanan melarang kami setengah perjalanan,karena melihat massa yang sudah mulai terprovokasi.kami pun di bawa depan sebuah rumah anggota dewan,yang dekat dengan panggung cuma jarak sekitar -+30 meter,10 menit kemudian massa pun mulai merobohkan panggung yang diatas panggung ada abakar ar,kamal ar dan ada juga penyanyi pendamping,mereka terpaksa meloloskan diri karena massa mulai merusak dan membakar panggung.
5 menit kemudian massa menuju ke arah kami yang lagi berbincang dengan panitia setempat,ada yang membentak mana bergek,kenapa tidak datang,kami memberi penjelasan bergek sedang menuju kemari,tapi ada yang membuat suasana menjadi tegang,ketika salah seorang melempar batu ke arah kami,suasana pun menjadi tak terkendali,kami pun memaksa masuk kerumah tersebut walaupun pemilik rumah melarang dengan keras,
tiba2 terdengar kaca rumah pecah dan kami tim pun terpaksa berlindungDan masuk secara terpaksa kedalam rumah,salah seorang tim kami yaitu jal motomera di sergap dan diangkat untuk di lempar kedalam kobaran api.salah seorang dari pihak keamanan terpaksa melepas tembakan peringatan yang membuat jal terlepas dari mereka dan berhasil lolos,salah seorang pihak keamanan terkena lemparan batu hingga berdarah.
Beberapa aparat keamanan datang memberi perlindungan kerumah tempat kami sembunyi,massa masih tidak jauh dari kami sambil berteriak " kalau tidak ada bergek,syukur bawa keluar lempar ke kobaran api,hancurin aja mobil2 nya,bakar rumah ...dan kata2 lainnya.pihak ke amanan yang hanya beberapa personil dengan kewalahan meredam massa,sambil membunyikan senapan agar mereka mundur,sembari bantuan datang dari polres aceh timur di peudawa,bergek yang sudah tau rusuh segera berlindung ke polres,sedangkan saya bersama tim masih terjebak.
Alhamdulillah,,-+ 1 jam mobil reo polisi polres datang,dan setelah di beri pengamanan kami menaiki mobil reo yang segera di amankan ke polres aceh timur,kami sangat kecewa dengan panitia terus terang sangat kecewa,Padahal kami ikhlas hati datang walaupun dengan rasa lelah demi menghibur masyarakat,kan kami baru semalam pulang dari aceh selatan acara konser juga di beberapa tempat seperti meulaboh dan abdya,,tapi kami tidak menyangka dengan kejadian seperti ini,apa motif semua itu ?ucapan saya,terima kasih masyarakat rantoe panyang dan sekitar yang telah mengundang kami,terima kasih.terima kasih., Minggu (06/03/2016,
saat ini Bergek bersama tim sudah berada di Polsek Peudawa, Aceh timur. "Bergek sudah berada di Polsek Peudawa," jelasnya.
Iwan mengaku, waktu Bergek menuju ke lapangan tempatnya konser. Tim sempat tersesat hingga terlambat. Karena tim harus mencari lokasi konser dan alamat yang diberikan panitia kurang jelas.
"Mereka sempat bigung mencari lokasi, pasalnya, panitia tidak tepat menginfokan dimana lokasi dan juga tidak menjemput," jelasnya.[acl]
Menyikapi hal itu, Manajer Bergek, Iwan Setiawan mengaku jadwal konsernya sudah seperti dijadwalkan. Namun tidak diketahui pasti, massa yang sudah berkumpul rusuh dan mengamaku.
"Bergek biasanya tampil jam 4 sesudah shalat ashar..pengamanan dari pihak panitia pun kurang..mungkin panitia memberitahukan pada massa bergek tampil jam 2..jadi mungkin massa tidak sabar lagi makanya terprovokasi..kami tim bergek sudah sampai jam 3 lebih kurang.
.tapi kami tidak tau jalan karena dari pihak panitia tidak memandu.jadi bergek sempat ke sasar lebih kurang setengah jam.
Mobil bergek terpisah dengan kami disaat kami makan siang kira kira jam 2.saya sendiri sudah menyampaikan ke panitia agar bergek di jemput di pinggir jalan.karena arah masuk ke kampung rantoe panyang perlak lebih kurang 4 atau 5 km dari jalan medan banda aceh.saya hubungi bergek beberapa kali untuk memandu arah tapi bergek kurang paham tempatnya.kami disuruh panitia untuk menuju ke panggung,dan saya sendiri pun memberi penjelesan ke panitia,yang di butuhkan massa bergek.karena terpaksa kami beserta mobil Bintang production menuju ke lapangan panggung lebih kurang jam setengah 4.
Tapi begitu kami sampai beberapa pengunjung sudah melempar2 botol ke arah panggung.kami hendak menuju ke panggung tapi beberapa pihak ke amanan melarang kami setengah perjalanan,karena melihat massa yang sudah mulai terprovokasi.kami pun di bawa depan sebuah rumah anggota dewan,yang dekat dengan panggung cuma jarak sekitar -+30 meter,10 menit kemudian massa pun mulai merobohkan panggung yang diatas panggung ada abakar ar,kamal ar dan ada juga penyanyi pendamping,mereka terpaksa meloloskan diri karena massa mulai merusak dan membakar panggung.
5 menit kemudian massa menuju ke arah kami yang lagi berbincang dengan panitia setempat,ada yang membentak mana bergek,kenapa tidak datang,kami memberi penjelasan bergek sedang menuju kemari,tapi ada yang membuat suasana menjadi tegang,ketika salah seorang melempar batu ke arah kami,suasana pun menjadi tak terkendali,kami pun memaksa masuk kerumah tersebut walaupun pemilik rumah melarang dengan keras,
tiba2 terdengar kaca rumah pecah dan kami tim pun terpaksa berlindungDan masuk secara terpaksa kedalam rumah,salah seorang tim kami yaitu jal motomera di sergap dan diangkat untuk di lempar kedalam kobaran api.salah seorang dari pihak keamanan terpaksa melepas tembakan peringatan yang membuat jal terlepas dari mereka dan berhasil lolos,salah seorang pihak keamanan terkena lemparan batu hingga berdarah.
Beberapa aparat keamanan datang memberi perlindungan kerumah tempat kami sembunyi,massa masih tidak jauh dari kami sambil berteriak " kalau tidak ada bergek,syukur bawa keluar lempar ke kobaran api,hancurin aja mobil2 nya,bakar rumah ...dan kata2 lainnya.pihak ke amanan yang hanya beberapa personil dengan kewalahan meredam massa,sambil membunyikan senapan agar mereka mundur,sembari bantuan datang dari polres aceh timur di peudawa,bergek yang sudah tau rusuh segera berlindung ke polres,sedangkan saya bersama tim masih terjebak.
Alhamdulillah,,-+ 1 jam mobil reo polisi polres datang,dan setelah di beri pengamanan kami menaiki mobil reo yang segera di amankan ke polres aceh timur,kami sangat kecewa dengan panitia terus terang sangat kecewa,Padahal kami ikhlas hati datang walaupun dengan rasa lelah demi menghibur masyarakat,kan kami baru semalam pulang dari aceh selatan acara konser juga di beberapa tempat seperti meulaboh dan abdya,,tapi kami tidak menyangka dengan kejadian seperti ini,apa motif semua itu ?ucapan saya,terima kasih masyarakat rantoe panyang dan sekitar yang telah mengundang kami,terima kasih.terima kasih., Minggu (06/03/2016,
saat ini Bergek bersama tim sudah berada di Polsek Peudawa, Aceh timur. "Bergek sudah berada di Polsek Peudawa," jelasnya.
Iwan mengaku, waktu Bergek menuju ke lapangan tempatnya konser. Tim sempat tersesat hingga terlambat. Karena tim harus mencari lokasi konser dan alamat yang diberikan panitia kurang jelas.
"Mereka sempat bigung mencari lokasi, pasalnya, panitia tidak tepat menginfokan dimana lokasi dan juga tidak menjemput," jelasnya.[acl]
Baca :
1. Panggung Konser Bergek Dibakar Massa
2. Konser Bergek Rusuh di Peureulak
3. [FOTO] Suasana Konser Bergek Rusuh
2. Konser Bergek Rusuh di Peureulak
3. [FOTO] Suasana Konser Bergek Rusuh
0 comments:
Post a Comment